Bermain Game Bersama Anak Untuk Mengasah Keterampilan Komunikasi Mereka

Bermain Game Bersama Anak: Cara Asyik Asah Keterampilan Komunikasi

Bermain game tidak hanya seru dan menghibur, tapi juga punya manfaat lain, lho! Nah, salah satu manfaat yang jarang diketahui adalah mengasah keterampilan komunikasi si kecil.

Dalam bahasa gaul yang lagi hits, kita bisa bilang "ngobrol bareng tanpa sadar". Ya, saat main game bareng, anak-anak latihan ngobrol tanpa mereka sadari. Mereka bertukar informasi, koordinasi, dan bahkan negosiasi lho.

Beberapa game yang terbukti ampuh asah keterampilan komunikasi anak antara lain:

  • Minecraft: Game ini melatih kemampuan anak untuk mengutarakan ide, bernegosiasi, dan bekerja sama dalam tim.
  • Roblox: Selain belajar skill sosial, Roblox juga ngajarin anak tentang kreativitas dan pemecahan masalah.
  • Fortnite: Game battle royale ini mengharuskan anak untuk komunikasi cepat dan jelas, serta bekerja sama dalam situasi tekanan.
  • Among Us: Game seru ini melatih anak untuk berkomunikasi secara persuasif, mengobservasi, dan menarik kesimpulan.
  • Animal Crossing: New Horizons: Game simulasi ini menciptakan lingkungan sosial yang aman, di mana anak bisa ngobrol santai dan belajar empati.

Selain game online, game board dan kartu tradisional juga bisa jadi pilihan, seperti:

  • Uno: Melatih anak untuk bergiliran, mengikuti aturan, dan menanggapi lawan bicara.
  • Monopoli: Mengajarkan anak tentang konsep ekonomi dasar, negosiasi, dan pengambilan keputusan.
  • Kartun: Membantu anak mengembangkan kosakata, mempelajari nuansa bahasa, dan melatih kemampuan berpikir kritis.

Tips Bermain Game Bersama Anak untuk Asah Keterampilan Komunikasi

  • Pilih game yang sesuai usia dan kemampuan anak. Jangan maksa anak main game yang terlalu sulit atau terlalu membosankan.
  • Bantu anak memahami aturan dan tujuan game. Ini penting supaya anak bisa menikmati game dan belajar darinya.
  • Beri kesempatan anak untuk memimpin. Biarkan anak membuat keputusan dan memimpin permainan. Ini akan melatih kemampuan mereka untuk berkomunikasi secara jelas dan persuasif.
  • Ngobrol bareng anak selama bermain. Tanyakan pendapat mereka, beri saran, dan diskusikan strategi.
  • Jadilah role model komunikasi yang baik. Gunakan bahasa yang sopan, dengarkan secara aktif, dan hindari kata-kata kasar atau negatif.
  • Jangan terlalu serius. Ingat, tujuan utama main game adalah untuk bersenang-senang. Jangan sampai keseruannya terganggu karena stres atau kompetisi berlebihan.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, bermain game bersama anak bisa jadi aktivitas seru yang juga bermanfaat untuk mengasah keterampilan komunikasi mereka. Jadi, yuk, ajak si kecil main game bareng dan saksikan bagaimana mereka berkembang menjadi komunikator yang handal!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *